Pendidikan Masa Depan; Tugas Individu

Pada zaman sekarang, barang-barang elektronik seperti komputer, laptop, dan ponsel bisa mengakses internet. Hal itu terjadi karena teknologi semakin berkembang. Banyak barang elektronik, seperti telepon dulu yang besar, memakai kabel, berat dan daerah jangkauannya terbatas, serta hanya orang-orang menengah ke atas yang dapat memilikinya. Akan tetapi, sekarang hal ini telah berubah. Pada masa sekarang, setiap individu minimal telah memiliki ponsel pribadi.

Di dalam masyarakat, hal ini juga sangat berpengaruh. Pada masa orang tua kita dahulu, komputer merupakan barang elektronik yang sangat langka sehingga jika ada keluarga yang memiliki komputer, maka keluarga tersebut akan dianggap sebagai keluarga yang kaya.

Pada masa sekarang ini, hampir 80% penduduk Indonesia pasti mengenal internet , walaupun tidak memiliki komputer. Hal ini disebabkan oleh maraknya warnet di masyarakat. Dari anak SD sampai orang dewasa dapat menggunakan internet.

Dengan berkembangnya teknologi, ada 2 dampak yang diperoleh dari internet, yaitu:

1. Dampak positif
Kita dapat dengan mudah mengetahui informasi-informasi yang kita inginkan di seluruh dunia.
2. Dampak negatif
Dengan adanya kemudahan-kemudahan tersebut, banyak juga masyarakat yang memanfaatkannya untuk hal - hal negatif.
Misalnya: kasus anak-anak yang hilang karena facebook, kasus maraknya togel di masyarakat dengan menggunakan internet.

Walaupun banyak hal-hal positif yang didapatkan melalui jaringan Cyber, tetapi tidak menutup kemungkinan terjadinya hal-hal negatif. Oleh karena itu, ada istilah bahwa internet seperti mata pisau.

Pada bidang pendidikan, perkembangan teknologi menjadi sangat penting. Sebenarnya, negara kita tertinggal jauh dengan negara lain, contohnya adalah Malaysia. Di Malaysia, anggaran pendidikannya sangat tinggi sehingga semua sekolah-sekolah mereka telah memiliki fasilitas Wi-Fi yang memudahkan siswa-siswi memenuhi informasi yang mereka butuhkan. Selain itu, buku - buku pendidikan di sana relatif lebih murah.

Apalagi jika dibandingkan dengan negara maju, seperti Amerika, negara kita telah tertinggal jauh sekali. Di Amerika, mereka telah menggunakan sistem pembelajaran berbasis dunia Cyber yang disebut dengan e-learning. Dari istilah e-learning ini, muncullah istilah virtual learning atau distant learning. Sedangkan kata learning sendiri terdiri dari belajar pendidikan (education) dan pelatihan (training). Jadi, e-learning berarti pembelajaran menggunakan media atau jasa bantuan perangkat elektronik, seperti: jasa audio, video, perangkat komputer, atau kombinasi ketiganya. Hal ini memungkinkan para siswa dan mahasiswa bisa belajar kapan dan dimana saja serta dapat mengaksesnya dengan kecepatan akses tertentu. Proses pembelajaran ini sangat efektif dan efesien.


Menurut Bates dan Wulf (1996), pembelajaran e-learning juga memilki kelebihan sebagai berikut:
1. Meningkatnya interaksi pembelajaran (enchance interactivity)
Keadaan ini sejalan dengan pemikiran Margaret Loftus yang mengatakan “ in a real classroom, a few students may dominate the discussions, and shy individuals don’t stand a chance. By contrast, both the shy and pushy can speak up on-line.”
2. Mempermudah interaksi pembelajaran dari mana dan kapan saja (time and place flexibility)
3. Memiliki jangkauan yang lebih luas (potential to reach a global audience)
4. Mempermudah penyempurnaan dan penyimpanan materi pembelajaran (easy updating of content as well as archivable capabilities)

Search engine diciptakan khusus untuk kebutuhan e-learning dibangun dengan melibatkan berbagai unsur, antara lain:
1. Database
Data akan menampung dan mengolah data dari seluruh peserta didik, pengajar/dosen, pengunjung, anggota, pelanggan, pegawai administrasi dalam mengelola bahan bahan ajar, nota kuliah, jadwal, soal, jawaban, nilai, informasi seluruh peserta didik dan pengajar.
2. Aplikasi Web Server (HTTP server)
Merupakan sebuah fasilitas yang menyediakan kemudahan untuk sistem on-line. Dalam aplikasi ini pengguna dapat memperoleh, menyimpan, dan meng-up-date data.
3. Pemograman Web
Bahasa pemograman yang mendukung pembuatan HTML (hypertext mark-up language) perlu diketahui para pekerja administrasi, operator, dosen, dan pengelola Universitas agar dapat memperbarui kandungan yang ada dalam database.
4. Password
Bertujuan untuk menjamin keamanan data, keselamatan database, keamanan informasi, transaksi dan fasilitas yang dimiliki dalam sistem on-line.
5. Tatap muka (Interface)
Bertujuan untuk menarik minat pengunjung juga untuk memberikan arahan yang jelas pada si pengguna dalam menggunakan web.
6. Fasilitas E-learning

Ada 3 fasilitas umum dalam e-learning, yaitu:
a. Fasilitas khusus, fasilitas yang hanya bisa diakses oleh peserta didik, pengajar/dosen, pengawai administrasi, dan pihak-pihak yang diberi kewenangan khusus dalam mengakses semua pemograman yang ada di server.
b. Fasilitas umum, fasilitas yang diberikan secara umum kepada pengguna web. Pengguna akan menerima berbagai informasi secara umum, cara mengakses, proses pendaftaran, fasilitas e-mail, forum diskusi, dan macam-macam aktivitas yang diperlukan.
c. Fasilitas penunjang, fasilitas ini memberi kemudahan kepada pengguna untuk kelancaran proses belajar mengajar.

Pembelajaran e-learning sangat efektif, jika hal ini terus berlanjut maka kita akan masuk ke masa ubiquitous computing, dimana perangkat umum seperti telepon, televisi, dan komputer yang terkoneksi dengan internet. Perangkat komputer baru seperti notebook portabel dan ponsel mobile dengan harga yang terjangkau akan menggantikan komputer desktop. Saya sebagai pengguna dan peserta didik mengharapkan masa tersebut segera datang sehingga kita tidak susah-susah membawa banyak buku yang tebal-tebal ke sekolah maupun kampus dan proses belajar mengajar menjadi lebih praktis dan efesien.

Ada sebuah makalah yang menarik untuk dibaca, jika Anda tertarik, silakan klik di sini. Terima kasih.

Referensi:

1. Santrock., J. W. (2008). Psikologi Pendidikan (edisi kedua). Jakarta: Prenada Media Group
2. Munir., (2008). Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta


Susi Trisnawaty
091301026
21 Pebuari 2010

Comments

Popular posts from this blog

Hubungan Memori dengan Mind Mapping;Tugas Individu

Spaghetti Bolognese

Apa yang dimaksud Heutagogi??